Bermingguminggu Setelah Vodafone, Cairn Menangkan Kasus Pajak Terhadap Pemerintah

Maret 31, 2021 ・0 comments

Cairn pada Maret 2015 mengajukan sengketa resmi terhadap permintaan lebih dari $ 1,6 miliar dari departemen pajak India yang berasal dari daftar 2007

dari operasi India saat itu

Cairn Energy's legal win mengakhiri salah satu sengketa profil paling tinggi di negara itu.

New Delhi: Cairn Energy telah memenangkan kasus arbitrase internasional terhadap pemerintah India atas sengketa pajak, mengakhiri salah satu sengketa tertinggi di negara itu, dua sumber dengan pengetahuan langsung tentang masalah ini kepada kantor berita Reuters. Cairn membawa kasus ini ke arbitrase pada tahun 2015 untuk melawan permintaan pada tahun 2014 dari departemen pajak India untuk Rs 10.200 crore ($ 1,4 miliar) dalam pajak yang dikatakannya berutang pada keuntungan modal terkait dengan daftar 2007 unit Indianya.

Di 2011, Cairn Energy menjual saham mayoritasnya di Cairn India ke Vedanta, mengurangi sahamnya di perusahaan India menjadi sekitar 10 persen.

Pemerintah menyita sisa saham pada 2014 setelah pengaduan pajak dibuat, serta dividen vedanta berutang kepada Cairn Energy untuk kepemilikannya di perusahaan India.

Dalam 2018, Cairn Energy mengatakan akan menuliskan nilai investasinya di Vedanta setelah otoritas pajak menjual saham senilai $216 juta di perusahaan tambang India tersebut.

Pemerintah tidak segera menanggapi permintaan komentar. Cairn Energy tak bisa dihubungi.

Baca juga:
https://pentingbangetdeh.blogspot.com/sitemap.xml?page=2
https://pentingbangetdeh.blogspot.com/sitemap.xml?page=1

Shares di Vedanta naik sebanyak 5 persen pada hari Rabu.

Arbitrase ini dimulai di bawah perjanjian investasi IndiaUK dan Cairn telah mencari kerusakan lebih dari $ 1 miliar pada saat itu.

Tiga tidak segera jelas apa yang merusak pengadilan arbitrase internasional yang diberikan kepada Cairn.

Putusan itu datang beberapa minggu setelah pemerintah kehilangan kasus arbitrase internasional terhadap Vodafone Plc pada bulan September atas sengketa pajak retrospektif senilai $ 2 miliar yang telah menakutnakuti investor pada saat itu.

.

Jika kamu ingin mencari artikel menarik lainnya kalian bisa kunjungi lengkapgo

Posting Komentar

Jika kamu tidak bisa berkomentar, gunakan google chrome.